Manokwari, beritago.com — Dinamika jelang Musda HIPMI Papua Barat kini semakin menarik, bukan hanya soal siapa yang tampil, tetapi ke arah mana organisasi ini akan membawa agenda pemberdayaan ekonomi daerah ke depan.
Sementara itu, Sekretaris Dewan Adat Papua (DAP), Yan Christian Warinussy, menyatakan dukungan penuh kepada Senator muda asal Suku Besar Pedalaman Arfak, Lamekh Dowansiba, untuk maju sebagai calon Ketua Badan Pengurus Daerah Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (BPD HIPMI) Papua Barat.
Menurut Warinussy, Dowansiba bukan sekadar figur yang muncul karena momentum, tetapi telah menapaki perjalanan panjang sebagai pengusaha lokal Papua. Ia dinilai memiliki rekam jejak nyata dalam membangun usaha di Kabupaten Pegunungan Arfak hingga lingkup Provinsi Papua Barat.
“Saudara Lamekh Dowansiba telah memenuhi syarat dan layak dicalonkan sebagai Ketua BPD HIPMI Papua Barat. Ia adalah salah satu kader terbaik HIPMI dan telah menunjukkan kontribusi nyata di dunia usaha,” jelas Warinussy, Jumat (7/11).
DAP juga menyinggung persoalan yang kerap menjadi pembicaraan internal organisasi, yaitu adanya dugaan “setoran awal” bagi calon ketua. Warinussy menilai praktik tersebut tidak sejalan dengan semangat pembinaan pengusaha muda.
“Jika memang ada tradisi setoran seperti itu, sudah seharusnya dihentikan. Itu bukan ketentuan tertulis dan tidak mencerminkan nilai-nilai pembinaan dalam HIPMI,” tegasnya.
DAP menilai sudah waktunya kursi Ketua BPD HIPMI Papua Barat benar-benar memberi ruang bagi putra asli daerah. Menurut Warinussy, langkah ini bukan sekadar simbol representasi, tetapi penguatan ekonomi orang asli Papua agar dapat menjadi aktor utama di tanahnya sendiri.
“Kami meminta para kandidat lain untuk memberi ruang lebih dulu bagi anak asli Papua. Saudara Lamekh layak diberi kesempatan memimpin HIPMI Papua Barat pada periode mendatang,” pungkasnya.[red]
Comment