Manokwari, Beritago.com – Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) Papua Barat menggelar Musyawarah Provinsi (Musprov) di Hotel Billy Manokwari, Kamis (11/12/2025). Forum ini mengusung tema: “Menciptakan Iklim Investasi Untuk Mewujudkan Ekonomi Papua Barat yang Produktif dan Berkelanjutan Menuju Papua Barat Aman, Sejahtera dan Bermartabat.”
APINDO, organisasi independen yang mewakili dunia usaha Indonesia sejak 31 Januari 1952, terus memainkan peran penting dalam hubungan industrial, ketenagakerjaan, investasi, serta isu-isu strategis dunia usaha. Melalui Musprov, APINDO memperkuat fungsi sebagai jembatan dialog antara pengusaha dan pemerintah serta penggerak iklim usaha yang berkeadilan.
Ketua Panitia Musprov APINDO Papua Barat, Isak S.K. Mansawaan S.H., M.H., dalam sambutannya menegaskan bahwa pelaksanaan Musprov merupakan amanat Anggaran Dasar dan Rumah Tangga (AD/ART) APINDO. Agenda utama forum ini adalah memilih Ketua APINDO Papua Barat yang baru serta mengesahkan rencana kerja organisasi.
Sementara itu, Kareteker Ketua APINDO Papua Barat, Sroyer Elisa S.H., M.Si., menyebut Musprov sebagai momentum penting untuk memperkuat konsolidasi internal organisasi. Menurutnya, soliditas dunia usaha menjadi kunci dalam menjawab tantangan pertumbuhan ekonomi Papua Barat.
Kegiatan Musprov dibuka secara resmi oleh Gubernur Papua Barat, Drs. Dominggus Mandacan, yang diwakili Kepala Biro Barang dan Jasa Setda Papua Barat, Yakub R. Kiriwenno, S.H., M.AP. Turut hadir perwakilan Sekretariat DPN APINDO, Edi Murdani Sutrisno Silaban, Kepala Bidang Organisasi DPN APINDO, Anthony Hilman, Kepala Dinas Tenaga Kerja Papua Barat, Eduard Toansiba, serta para peserta dari tujuh kabupaten/kota di Papua Barat.
Dalam sambutan tertulis Gubernur Dominggus Mandacan yang dibacakan Yakub Kiriwenno, pemerintah memberikan apresiasi atas terselenggaranya Musprov APINDO 2025. Tema yang diangkat dianggap selaras dengan arah pembangunan ekonomi daerah yang menekankan pertumbuhan inklusif, pemerataan, dan keberlanjutan.
Pemerintah berharap forum ini menghasilkan rekomendasi konkret untuk meningkatkan daya saing ekonomi Papua Barat, memperkuat UMKM lokal, serta membuka peluang investasi yang tetap menjaga kelestarian lingkungan dan kesejahteraan masyarakat Papua. Gubernur juga menegaskan komitmen Pemprov Papua Barat dalam memperbaiki ekosistem bisnis melalui penyederhanaan birokrasi perizinan, peningkatan kualitas infrastruktur, dan pemberian kepastian hukum bagi para investor.
Musprov APINDO Papua Barat 2025 menjadi ruang strategis bagi dunia usaha daerah untuk merumuskan langkah-langkah menghadapi tantangan ekonomi ke depan, sekaligus memperkokoh kemitraan dengan pemerintah demi terwujudnya Papua Barat yang aman, sejahtera, dan bermartabat.[ars]
Comment